Setidaknya 30 unit rumah milik warga hangus dalam insiden tersebut.
Amir salah seorang saksi mata kebakaran itu mengatakan, api pertama kali terlihat rumah yang dijadikan gudang oleh warga bernama Samsuddin. Banyaknya material yang mudah terbakar membuat api cepat membesar dan merambat ke rumah warga lainnya.
“Saat kejadian saya sedang membeli pulsa di kios milik pak Samsuddin. Tiba-tiba ada api. Kami coba padamkan dengan peralatan seadanya. Tapi api terlanjur membesar,”sebut Amir.
Penyebab kebakaran sendiri hingga kini belum dapat dipastikan. Polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mencari penyebab pasti kebakaran tersebut.
“Untuk sementara diduga dari puntung rokok," jelas Kapolsek Assue, Ipda Saul Batfeny.
Polisi pun telah memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Namun akibat kebakaran, kerugian yang dialami warga diperkirakan mencapai Rp.15 miliar.
Sebanyak 40 kepala keluarga juga harus kehilangan tempat tinggal mereka. Kini mereka terpaksa mengungsi ke rumah kerabat, sembari menunggu bantuan dari pemerintah.
[AS]