Akhirnya, ditemukan tak bernyawa dengan posisi mengambang di perairan Sungai Musi, Jumat 1 November 2019.
Jasad korban ditemukan di perairan dekat Dermaga Bom Baru Palembang. Tubuh korban yang sudah rusak akibat tenggelam, sudah susudah dikenali. Jenazah pun langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang untuk visum dan autopsi.
Menurut Kanit Gakkum Polresta Palembang, Iptu Miyanto mengatakan, saat ditemukan di perairan Sungai Musi, jasad korban sudah sulit dikenali, sehingga petugas membawanya ke rumah sakit.
"Memang ada pihak keluarga yang melapor, tapi karena jenazah tidak bisa dikenali, langsung kami bawa ke rumah sakit," kata Miyanto.
Bapak korban, Gatot Marzuki mengungkapkan bahwa anaknya sudah dua hari hilang. Dia beberapa kali menghubungi ponsel Intan, namun tak diangkat. Karena itulah, dia bersama sang istri melapor ke polisi. "Dua hari, sejak Rabu sore," ujar Marzuki.
Setelah menjalani visum dan autopsi, jasad korban dibawa ke rumah duka di Kabupaten Banyuasin, Sumsel, untuk dimakamkan. Kasus tersebut hingga kini masih dalam penyelidikan Polresta Palembang.[inews]