Popular Post

Total Pengunjung

Pengusaha Senang Dirut Garuda Dipecat

Posted by On 19.05.00 with No comments

digtara.com | JAKARTA – Pengusaha hotel dan restoran yang tergabung dalam Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) mengaku senang dengan kebijakan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, yang mencopot Direktur Utama PT Garuda Indonesia, I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara

Mereka mengapresiasi langkah tersebut karena selama ini Ari Askhara dianggap menghambat mereka mendistribusikan minyak jenis avtur karena dianggap sebagai competitor. Selain itu, harga tiket yang mahal merupakan permasalahan yang paling utama.

"Kami sesalkan saja kok ada upaya yang membuat kompetitif dipersulit. Terus terang kami dengan adanya pergantian direksi Garuda ini, saya sebagai Ketua PHRI di sektor pariwisata, gembira banget,"ujar Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) sekaligus Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Hariyadi Sukamdani seperti dilansir Kontan, Sabtu (7/12/2019).

"Dia (Ari Askhara) mendikte pasar, sampai Traveloka dipencet sama dia, itu enggak fair lah," lanjutnya.

Haryadi mengatakan, upaya Ari Askhara di Garuda Indonesia justru membuat persaingan tak kompetitif. Akibatnya justru merugikan masyarakat. Tak hanya harga jual tiket yang jadi melonjak, harga pengiriman barang melalui jasa kargo jadi mahal.

Seperti diketahui harga tiket pesawat sempat melonjak pada awal tahun. Hal tersebut berdampak kepada tingkat hunian hotel yang ikut anjlok.

"Mudah-mudahan ini titik kita membenahi semuanyalah. Karena ini bicaranya tidak hanya pariwisata, tapi berbicara pertumbuhan ekonomi kita juga. Bayangkan bukan hanya penumpang saja kena masalah, kargo pun kena," katanya.

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan bakal memberhentikan Dirut Garuda Indonesia, I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Ashkara. Pasalnya, dirut yang menjabat selama dua tahun tersebut diketahui telah melakukan penyelundupan onderdil Harley Davidson keluaran tahun 1972 serta dua sepeda Brompton.

Sementara, Vice President Corporate Secretary Garuda Indonesia Ikhsan Rosan hanya menjelaskan, pemilik motor dan sepeda tersebut merupakan karyawan on board dalam penerbangan dari Perancis ke Indonesia.

[AS]

 
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »