Berdasarkan Reuters menunjukkan, pada pukul 13.54 p.m waktu New York harga emas di pasar spot turun 0,2% menjadi US$ 1.473,84 per troy ounce. Pada transaksi sebelumnya, harga emas sempat menyentuh level US$ 1.484 yang merupakan level tertinggi sejak 7 November lalu.
Sementara, harga kontrak emas berjangka mengalami penurunan 0,3% menjadi US$ 1.480,20 per troy ounce.
Harga emas tertekan seiring adanya laporan yang menunjukkan adanya kemajuan atas negosiasi dagang AS-China sehingga mengembalikan aksi pengambilan risiko oleh investor.
"Perkembangan terkini soal perdagangan AS-China menyebabkan kenaikan emas terhapus," jelas Michael Matousek, head trader US Global Investors kepada Reuters.
Melansir Reuters, sebuah laporan Bloomberg menunjukkan, Washington dan Beijing kian mendekati kata sepakat terhadap besaran nilai tarif yang akan ditarik kembali pada kesepakatan perdagangan fase satu.