Ketidakpastian politik dan investor yang wait and see menunggu isyarat kebijakan moneter Federal Reserve membuat harga emas masih cenderung tak banyak bergerak.
"Bagi orang yang memperdagangkan emas, mereka ingin lebih banyak informasi tentang arah kebijakan The Fed. Dengan perdagangan saham yang lebih rendah, emas sedikit mendapat pijakan," kata Bob Haberkorn, ahli strategi pasar senior RJO Futures seperti dikutip Reuters.
Sementara itu, kenaikan di pasar saham mendorong emas diperdagangkan lebih lemah.
"Fakta bahwa emas stabil dalam kondisi pasar saham yang naik ke level tertinggi baru adalah bukti bahwa masih ada minat pada aset safe haven," kata David Meger, direktur perdagangan logam High Ridge Futures.